Senin, 24 Mei 2010

Busana Modis dan Trendy tanpa melanggar Syariah






Nah, kali ini kita coba ngetengahin tata busana cewek.
Santai aja, maksud kita bukan ngritisi, but cuma nyampein aja. Bicara soal pakean memang gak ada basinya, karena kita tahu bahwa pakaian adalah nikmat yang diberikan Allah special untuk bani adam (anak cucu adam) kita semua sudah tahu kan, kalo mahluk Allah yang namanya manusia ini aja yang di diberi akal sehat dan naluri untuk menutupi kemaluan dan auratnya seperti firman Allah dalam surat Al-A’rof:26 ” Hai anak Adam, Sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk perhiasan. dan pakaian takwa itulah yang paling baik .. Nah karena itu nikmat pakaian ini wajib kita syukuri dengan berpakaian sesuai mode syar’i artinya sesuai dengan petujuk Allah dan rasul-Nya dalam berpakaian.






Tidaklah kecantikan itu karena pakaian yang menghiasinya. Sesungguhnya kecantikan adalah tingginya ilmu dan adab.”
kalo kamu pengen cara berpakaianmu selalu up date sampai hari kiamat plus aman dari gangguan manusia n’ berpahala, praktekin aja deh yang berikut ini :

1. Ikhlasin doeloe niat b’pakean karena Allah.
Inilah yang haruse jadi slogan stiap muslimah, bahkan bukan hanya masalah pakean, tapi juga laennya, baik eskul, makan, de el el, semuanya niatin karena Allah. So, lurusin niat,supaya panen pahala dan barokah dari Allah

2. Up date pakaianmu dengan ketentuan berikut :

a. Nggak ketat & transparan
meski skarang katanya jaman transparansi, tapi itu gak berlaku untuk urusan pakaian karena akan nggambarkan lekuk tubuh kita, jadinya percuma donk kita berpakaian. Imbasnya adalah kalo kita lagi ke kampus wah bisa ijo tuh mata cowok. padahal kita kan diperintahkan tuk nutup segala jalan maksiat. Jadi bukan hanya cowok aja yang diprintahkan nundukin pandangan, tapi cewek juga harus gak rela jadi “barang tontonan”. Coba deh nanti kita buka di Surat an-Nur : 31. Nah kan….

b. Kudu bener-bener nutup aurat lho.
Kalo’ temen2 ngruju’ hadits tentang berpakaian, di sana disebutin bahwa aurat wanita merdeka ( ya kita2 ini) di depan laki2 bukan muhrim (yang ga’ boleh dinikahi) itu seluruh badaan, adapun di dalam shalat seluruh badan kecuali wajah dan 2 telapak tangan. Adapun menurut rujukan lain aurat wanita itu adalah seluruh badan kecuali wajah dan 2 telapak tangan tanpa ada pembedaan di dalam ato di luar shalat. Ehm, coba deh kita buka nanti di Surat al-Ahzab nomer 59 ya. Di sana Allah printahkan kita cewe’2 muslimah tu’ pake jilbab syar’i kalo kluar rumah. Ok.

c. Bukan pakean ketenaran (ngetrend)
Maksudnya, pakean yang kita pake tu bener2 kita fungsiin tu’ nutup aurat, ngikut printahnya Allah, bukan tu’ gaya2 an. Karena ternyata ada warning dari Baginda Rasul bagi orang2 yang suka pake’ pakean tu’ cari popularitas, dikhawatirkan nanti hari Kiamat diberi pakean kehinaan ( Hadits hasan riwayat Imam Ahmad dan lainnya), waduh….
d. Make’ parfumnya di rumah aja ya..
Dari Abu Musa Al-Asyari bahwasannya ia berkata: Rasulullah bersabda: “Siapapun wanita yang memakai wewangian, lalu ia melewati kaum laki-laki agar mereka mendapatkan baunya, maka ia adalah pezina.” (An-Nasai II/283; Abu Daud II/192; At-Tirmidzi IV/17; Ahmad IV/100, Ibnu Khuzaimah III/91; Ibnu Hibban 1474; Al-Hakim II/396 dan disepakati oleh Adz-Dzahabi).

Dari Musa bin Yasar dari Abu Hurairah: Bahwa seorang wanita berpapasan dengannya dan bau wewangian menerpanya. Maka Abu Hurairah berkata: Wahai hamba Allah ! Apakah kamu hendak ke masjid ? Ia menjawab: Ya. Abu Hurairah kemudian berkata : Pulanglah saja, lalu mandilah ! karena sesungguhnya aku telah mendengar Rasulullah bersabda : “Jika seorang wanita keluar menuju masjid sedangkan bau wewangian menghembus maka Allah tidak menerima shalatnya, sehingga ia pulang lagi menuju rumahnya lalu mandi.” (Al-Baihaqi).

3. ga’ nyerupain pakean cowo’
sebagaimana cowo’ ga’ boleh nyerupain pakean cewe’, demikianpun sebaliknya. Umpamanya cewe’ pake celana panjang (ketat en tanpa pakean luaran), de el el.kaya siluet..he..he..
Hal ini telah diwarning pula oleh Rasul, bahkan terancam dengan laknat lo (Hadits shahih Bukhari).

4. beberapa hal terkait perhiasan wanita
nah, bagi sobat cewe’ yang pengin pake perhiasan, diharapin merhatiin beberapa hal berikut,

a. masalah kuku
dalam masalah kuku ini hal yang harus diperhatiin adalah masalah cat kuku. Nah kita harus ati2 lo, kalo cat kuku yang kita pake ga’ bisa ditembus air wah bisa2 ga’ sah wudhu kita. jadi kalo temen2 pake cat kuku pilih yang bisa ditembus air. Gitu…
kemudian juga masalah kuku palsu ato manjangin kuku baik kaki maupun tangan itu juga dilarang lho. Alesannya adalah nyalahi fitrah manusia. Juga ada printah dari Rasul tu’ motong kuku yang batesannya 40 hari.

b. masalah rambut palsu (wig)
wah, masak ga’ boleh? Kan buat perhiasan? Ternyata ada larangan dari Rasul tentang ini yang pelakunya bisa terkena laknat Allah (hadits shahih riwayat Muslim). Termasuk ga’ boleh dilakuin juga adalah ngrapiin ato nyukur alis, ini biasanya banyak dilakuin waktu ada pesta pernikahan.

5. sebelum kelupaan, telapak kaki cewe’ tuh masuk aurat.
Jadi temen2 harus nutup itu juga, dengan kaos kaki.
Alhamdulillah, akhirnya kelar juga bahasan tentang tata busana buat cowo’ n cewe’ muslim. Harapan kita di sini, ga’ muluk2 koq. Cuma’ ngaja’ kita smua instropeksi diri, mengaca… ngluasin wa2san, mbentangin sayap pengetahuan yang ujung2nya kita jadi ngerti kalo dalam segala printah n larangan Allah & Rasul tuh ada hikmah yang luas. Termasuk dalam masalah tata busana ini.
Believe or not, insyaAllah kalo kita nglaksanain printah2 Allah & Rasul serta njauhin larangan2 agama dengan ikhlas, kita akan dapetin kehidupan yang nyenengin di akhirat dan insyaAllah ada bonusnya di dunia. Ok…

Sumber http://smabugama.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


“Menjadi Pondok Pesantren Yang berkemampuan global dalam dakwah Islam sehingga mendorong Umat Islam dan umat manusia pada umumnya memiliki kehidupan Yang sejahtera berbasis agama, kejujuran, amanah, hemat dan kerja keras, rukun,kompak serta dapat bekerjasama dengan baik”.